Nama : Syaripa Wahyu Alam
Asal Sekolah : SMA 3 Polut.
Tuhanku.
Bumi yang penuh hikmah
mengingat akan Tuhan
sang pengcipta alam
Betapa banyak kesalahan ya Tuhan
Bumi ditelan badai akibat ulah manusia
Kini aku sadari betapa besar kekuatan
dan kebesaranmu ya Tuhan
Setiap langkahku
meneteskan air mata
ingin kembali ke jalan
yang engkau ridhohi
Ya Tuhan
engkau berikan aku waktu dan kesempatan
hidup dalam kehidupan
engkau berikan kasih sayangmu disetiap
insan yang engkau ridhohi
engkau berikan aku waktu dan kesempatan
demi mengingat akan kekuasaanmu.
Nama : Nurjannah
Asal Sekolah : Ponpes Assalam Polut
Sahabat.
Tiap hari telah kulewati
duka dan sedih
tak ada artinya
selalu berbagi satu sama lain
seakan dunia berwarna-warni
saat aku menyendiri
ia menemaniku terasa dunia ini
penuh dengan senyuman.
Asal Sekolah : Ponpes Assalam
Berada dalam kebingungan.
Sekarang kuseperti dalam kebingungan
kutak mengerti mengapa mereka menjauhiku
kutaktahu apa kesalahan yang kulakukan
hingga sifatnya menjadi dingin padaku
Kemencoba meminta maaf
tapi dia hanya diam tak berkata
kusemakin berpikir apa takkan ada kata
maaf
kubertanya dalam hati, begitu besarkah
salahku pada dirimu
Sekarang kusadari meratap hidup
begitu malangnya nasib penderitaanku
kuseakan alam penjara duniaku
yang terjerat dan tak bisa berkutip
Disaat sebuah goresan tinta hitam
Mulai menyentuh pada kertas kosong
Disaat itu pula aku mulai menuliskan
Segalanya tentang kehidupan yang kualami
Tentang, arti kehidupan yang sesungguhnya
Adakah yang bisa menjawab semua itu?
Sahabatku.
Kisahku dulu kuingin kembali
Rasa bahagian yang tak bisa digambarkan
Dalam sebuah kertas
Sungguh, hatiku tak bisa ditebak
Dikala aku mengingat dia
Tak mampu menjadi diriku sendiri
karenanya
Ku akui
Kutak bisa melupakanmu
Sahabatku.
Asal Sekolah :Ponpes Assalam
Khayal.
Disaat aku duduk termenung
entah, aku teringat olehmu
disaat itu aku mencoba melupakan kenangan
entah mengapa melupakanmu sangat sulit
Posting Komentar